Pemeriksaan dan Perbaikan Sistem Starter pada motor

Hari ini saya akan membahas tentang pemeriksaan dan perbaikan sistem starter pada sepeda motor. Mengapa saya membahasnya sekarang, mengapa tidak dari dahulu. Itu dikarenakan sepeda motor yang diproduksi akhir - akhir ini kebanyakan tidak memakai kick starter, sehingga diperlukan pengentahuan tentang pemeriksaan dan perbaikan sistem starter pada motor.

Okkey tanpa banyak bicara saya uraikan langkah - langkahnya :

1 Pemeriksaan Sikat arang ( Brush).

A. Periksa kondisi sikat, jika terjadi kerusakan atau keretakan segera diganti dengan yang baru.

B. Ukur panjang masing - masing sikat, jika telah melebihi batas servis (4mm) segera ganti dengan yang baru.

2. Periksa Komutator dan Armature

A. Periksa lempengan - lempengan komutator terhadap adanya perubahan warna atau kotoran.

a. Apabila berubah warna seperti kebakar, ganti motor starter karena telah terjadi konsleting

b. Apabila permukaannya saja yang kotor, bersihkan dengan ampelas halus kemudian bersihkan dengan lap kering

c. Periksa dengan Ohm meter antar lempeng apakah ada hubungan apa tidak, jika tidak terhubung ganti armature, jika terhubung berarti baik - baik saja.

d. Periksa dengan Ohm meter masing - masing lempeng komutator dengan poros armature, jika tidak terhubung berarti dalam kondisi baik dan apabila terhubung segera armature ganti dengan yang baru.

3. Periksa fungsi  Relay starter

Pastikan Relay starter berfungsi dengan baik, biasanya di tandai bunyi "Tek" apabila tombol starter di fungsikan. Dan periksa juga apakah arus yang berasal dari aki tersalurkan dengan baik apa tidak ke motor starter.

Sumber : http://www.laskar-suzuki.com