Rabu, 20 Maret 2013

CARA MENGGANTI OLI MOTOR YANG BENAR


Perawatan motor perlu kita lakukan secara rutin agar tak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, lebih parah lagi karena pada mesin terjadi gesekan komponen satu dan lainnya, jika dibiarkan tanpa memperdulikan perawatan yang rutin bakal terjadi keausan komponen-komponen tersebut, cuma satu hal yang harus di ingat, jangan mengganti oli motor dengan oli mobil, karena oli mobil di rancang khusus untuk mesin yang menggunakan kopling kering, sedangkan mesin motor menggunakan kopling basah dan koplingnya harus terendam oli efeknya kopling sering selip. Periode penggantian oli mesin motor pada umumnya adalah 2000-3000 KM jika pemakaian normal setiap hari dan memakai oli SAE 20W/50, dan motor yang jarang dipakai atau lebih banyak terjebak macet dijalanan penggantian oli motor sebaiknya dipercepat sekitar 1.500 KM karena dengan pemakaian jarak pendek dan jarang tersebut, suhu mesin tidak optimal dan akan terdapat banyak partikel air hasil pembakaran didalam bak oli.

Berikut ini cara mengganti oli motor :

1. Sebelum mengganti oli sebaiknya panaskan mesin motor anda kurang lebih 5 menit. setelah itu keluarkan oli saat keadaan mesin masih agak panas karena oli menjadi lebih encer.
AWASS...!!! Jangan Anda lakukan pergantian oli saat mesin masih terlalu panas karena dapat membuat metal memuai akhirnya drat baut menjadi rusak
2. Hindari penggunaan angin Kompresor karena udara dari kompresor mengandung air sehingga bisa beresiko menimbulkan karat dan kwalitas oli akan menurun karena tercampur air. Sebaiknya diselah/dikayuh saja menggunakan foot starter 3 sampai 5 kali supaya sisa oli turun.

3. Gunakan Foot Starter. Untuk memastikan oli lama sudah keluar semuanya, lakukan cranking atau putar mesin Anda menggunakan foot starter beberapa kali. Boleh menggunakan electric starter tapi harus dibatasi, jangan terlalu lama.

4. Kocok Oli Baru. Sebelum oli baru di masukkan, jangan lupa untuk mengocok-ngocoknya terlebih dahulu. Fungsinya agar lapisan tipis pelindung mesin pada saat bergesekan yang bisanya mengendap di bawah dapat tercampur kembali dengan baik.

5. Dan jangan lupa ganti filter oli setiap 7.500-8.000 KM

SELAMAT MENCOBA !!!!!!

Sumber : http://www.laskar-suzuki.com

Related Posts:

  • Merawat dan Service Busi Spark Plug / Busi Tahap pertama melakukan service/tune up pada sepeda motor adalah membersihkan/memeriksa busi. Mungkin sebagian kita sudah tidak asing lagi dengan komponen yang satu ini. Busi merupakan pemantik bunga a… Read More
  • Menganalisa kerusakan motor dengan melihat kondisi busi Ada banyak macam cara untuk mengetahui kerusakan komponen mesin. Misalnya dengan cara mendengarkan komponen pada bagian mana yang menimbulkan bunyi atau dengan cara menguji kadar gas buang yang di keluarkan oleh… Read More
  • CARA MENGGANTI OLI MOTOR YANG BENAR Perawatan motor perlu kita lakukan secara rutin agar tak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, lebih parah lagi karena pada mesin terjadi gesekan komponen satu dan lainnya, jika dibiarkan tanpa memperdulikan peraw… Read More
  • Menyetel Celah Platina Platina Platina? Hahahahahahaaa!! Mungkin anda sedikit meremehkan komponen pengapian jaman eyang kita ini tapi platina belum mati! Kenapa? Selagi masih ada vespa jalan di dunia ini maka platina akan tetap ada. Tapi buka… Read More
  • Salah Isi Oli, Pengaruh Terhadap Tenaga! Ada cerita menarik yang masuk ke redaksi dan patut untuk diulas. Semoga saja kejadian ini tidak sampai dialami biker lain. Masalahnya bukan apa-apa, hari gini masih ada mekanik salah memasukkan tipe oli ke motor.K… Read More

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas tanggapan anda.